Mau sebaik apapun kalian memperlakukan orang, pasti akan ada orang-orang yang tidak suka dengan dirimu. Mereka akan berbicara buruk tentang kamu, bahkan menyebarkan rumor kebencian. Memang, pada dasarnya kamu tidak akan bisa mengontrol pikiran dan intensi seseorang atau melarang seseorang untuk menyukai dan membencimu. Mereka berperilaku dan berpikir sesuai kehendak alamiah mereka sendiri.
Di sini, yang bisa kita kontrol adalah reaksi dan pikiran. Apakah kamu akan tenggelam dengan pikiran negatif bahwa ada orang yang membencimu atau malah, bodo amat dan tetap enjoy your life tanpa terpengaruh oleh opini negatif orang.
Di bawah ini adalah tips supaya bodo amat, apabila ada orang yang membencimu.
Sadar Bahwa Semua Orang Akan Menua dan Lupa tentangmu
Semua orang akan menua dan melupakan tentangmu. Apakah kamu ingin tetap terjebak pada perasaan sedih karena dibenci oleh seseorang sementara orang yang membencimu telah melupakan tentang dirimu? Mereka tidak punya waktu untuk mengkhawatirkan dirimu, sementara kenapa kamu khawatir terhadap opini mereka?
Alih-alih mencurahkan energimu untuk mengkhawatirkan alasan mereka membencimu, lebih baik kamu gunakan energimu untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat. Hidup dibawah kontrol opini orang tentu tidak akan membuatmu bahagia.
Kamu adalah manusia yang layak mendapatkan kebebasan dan ketenangan pikiran. Jadi, sadarlah, jangan habiskan waktumu untuk memikirkan opini mereka.
Pada Dasarnya, Orang-orang Memproyeksikan Insecurities Mereka ke Orang Lain
Dengan menerima ujaran kebencian dari seseorang, kamu akan sadar bahwa orang-orang tersebut sedang memproyeksikan insecurity mereka pada seseorang. Mereka menyerangmu secara personal untuk menyenangkan emosi mereka. Mereka akan merasa lebih baik setelahnya, karena telah memproyeksikan rasa tidak percaya diri mereka ke orang lain.
Oleh karena itu, jangan diambil hati. Orang yang membenci dan berkata buruk terhadapmu sedang tidak percaya diri oleh diri mereka sendiri. Abaikan perkataan mereka dan fokus dengan perkembangan personal mereka.
Jangan memberikan energimu yang berharga itu, untuk hal-hal tidak berguna.
Bedakan Antara Opini yang Membangun dan Opini yang Menjatuhkan
Jangan langsung memukul rata opini dari seseorang, bahwa opini yang mereka berikan selalu ditujukan untuk menjatuhkanmu. Karena terkadang kita membutuhkan opini dari seseorang, selama opini itu tidak ditujukan untuk menjatuhkan dirimu.
Jadi, bagaimana membedakan opini yang membangun dan menjatuhkan? Opini yang membangun akan membuatmu sadar, bahwa ada dalam dirimu yang bermasalah, misalnya kamu yang egois atau kamu yang berbuat salah. Mereka memberimu opini supaya kamu bisa berubah menjadi orang yang lebih baik lagi.
Lalu, bagaimana opini yang menjatuhkan itu? Opini yang menjatuhkan adalah opini yang menyerangmu secara personal, misalnya mengatai fisik atau intelegensimu. Jika mereka mengataimu ‘Oh, kamu jelek banget’ atau ‘Bodoh banget sih kamu’, please don’t listen to them.
They talked shits about you dan tidak memberikan solusi terhadap kritik yang mereka berikan. So, kenapa kamu harus terpengaruh terhadap mereka?
Value Yourself
Hargai dirimu sendiri dan tahu nilai dirimu. Jika kamu sadar akan value dirimu, kebencian mereka terhadapmu tidak akan membuatmu goyah. Malahan, kamu akan sadar bahwa mereka tidak layak untuk mendapatkan cinta dan perhatian darimu. Untuk apa kamu harus harus menghargai mereka sedangkan mereka tidak menyukaimu?
Gunakan cinta dan perhatianmu untuk orang yang memang benar-benar layak untukmu. Karena kamu layak mendapatkan seseorang yang mempunyai intensi yang sama denganmu.
Always love yourself first and know your worth. Jangan terlalu memikirkan opini orang karena opini mereka tidak mendefinisikan siapa kamu sesungguhnya.
0Komentar